Tutup
Artikel

Sistem Mata Pencaharian yang Paling Awal Dilakukan oleh Manusia adalah Berburu dan Meramu

×

Sistem Mata Pencaharian yang Paling Awal Dilakukan oleh Manusia adalah Berburu dan Meramu

Sebarkan artikel ini
Domain Java (1)
Domain Java (1)

Sistem Mata Pencaharian yang Paling Awal Dilakukan oleh Manusia adalah Berburu dan Meramu

Pada awal keberadaannya, manusia tidak memiliki teknologi atau metode pertanian yang kompleks seperti sekarang. Mereka bergantung pada cara yang sangat sederhana untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka, salah satunya adalah dengan berburu dan meramu. Sistem mata pencaharian berburu dan meramu ini merupakan salah satu cara hidup yang paling awal dilakukan oleh manusia purba dan menjadi dasar bagi kehidupan manusia selama ribuan tahun.

1. Pengertian Berburu dan Meramu

Berburu dan meramu merupakan cara manusia purba dalam memperoleh makanan dan bahan kebutuhan lainnya. Berburu mengacu pada aktivitas menangkap atau membunuh hewan liar untuk dijadikan sumber makanan, pakaian, dan alat-alat lainnya. Sementara itu, meramu adalah kegiatan mengumpulkan tumbuhan liar seperti buah-buahan, umbi-umbian, daun, dan biji-bijian yang dapat dimakan atau dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.

Iklan

Pada masa itu, manusia hidup sebagai pemburu-pengumpul yang nomaden, berpindah-pindah tempat tergantung pada ketersediaan makanan dan sumber daya alam di sekitar mereka. Mereka belum memiliki tempat tinggal tetap dan mengandalkan alam untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka.

2. Proses Berburu dan Meramu

Aktivitas berburu biasanya dilakukan oleh kelompok pria yang memiliki keterampilan fisik dan keberanian untuk mengejar hewan buruan. Mereka menggunakan alat-alat yang sederhana seperti tombak, busur, dan panah yang terbuat dari batu atau tulang untuk menangkap atau membunuh hewan seperti mamalia besar, burung, atau ikan. Selain itu, berburu juga melibatkan strategi dan kerja sama dalam kelompok untuk mengelabui atau mengejar mangsa.

Sementara itu, wanita dan anak-anak biasanya lebih banyak terlibat dalam kegiatan meramu. Mereka mengumpulkan berbagai jenis tumbuhan yang bisa dimakan atau digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, serta akar dan umbi-umbian. Selain itu, meramu juga mencakup aktivitas mencari bahan lain yang dibutuhkan, seperti kayu bakar dan bahan untuk membuat alat-alat dari alam.

3. Keuntungan dan Tantangan Sistem Mata Pencaharian Ini

Keuntungan dari sistem mata pencaharian berburu dan meramu adalah bahwa manusia pada masa itu tidak bergantung pada satu jenis sumber daya saja. Dengan menggabungkan kegiatan berburu dan meramu, mereka dapat memperoleh makanan yang cukup dengan cara yang bervariasi dan fleksibel, tergantung pada musim dan kondisi alam di sekitar mereka.

Namun, meskipun memiliki keuntungan, sistem ini juga menghadapi banyak tantangan. Salah satunya adalah ketergantungan pada keberuntungan dalam berburu. Jika hewan buruan sulit ditemukan atau musim berburu gagal, manusia bisa kekurangan makanan. Selain itu, risiko kecelakaan saat berburu atau terancamnya kehidupan oleh predator lain menjadi tantangan berat yang harus dihadapi.

4. Transisi ke Pertanian dan Pemukiman Tetap

Seiring berjalannya waktu, manusia mulai mengembangkan kemampuan untuk bercocok tanam dan memelihara hewan, yang dikenal dengan revolusi pertanian. Dengan ditemukannya teknik pertanian, manusia mulai memiliki sumber pangan yang lebih stabil dan terjamin, yang memungkinkan mereka untuk menetap di suatu tempat. Hal ini menandai berakhirnya kehidupan nomaden berburu dan meramu, dan dimulainya kehidupan menetap yang lebih terstruktur dengan sistem pemukiman dan pembangunan peradaban.

5. Dampak Sistem Berburu dan Meramu pada Perkembangan Manusia

Sistem mata pencaharian berburu dan meramu memiliki dampak yang besar pada perkembangan manusia. Aktivitas berburu dan meramu mengajarkan manusia keterampilan dasar dalam bertahan hidup, seperti berburu, mencari makanan, serta membuat alat-alat yang diperlukan untuk berburu dan meramu. Selain itu, cara hidup berburu-pengumpul ini juga mengajarkan manusia untuk bekerja sama dalam kelompok, berbagi sumber daya, dan mengembangkan pola pikir untuk mengatasi tantangan lingkungan.

Meskipun manusia saat ini telah beralih ke sistem pertanian dan industri yang lebih modern, warisan dari sistem berburu dan meramu tetap ada dalam budaya manusia, terutama dalam cara kita menghargai alam dan pentingnya keberagaman sumber daya alam untuk kehidupan.

Kesimpulan

Sistem mata pencaharian berburu dan meramu merupakan salah satu bentuk kehidupan paling awal yang diterapkan oleh manusia purba. Dengan bergantung pada alam dan mengandalkan keterampilan berburu serta mengumpulkan bahan makanan alami, manusia mampu bertahan hidup dan memenuhi kebutuhan hidup mereka. Meskipun saat ini banyak masyarakat yang sudah beralih ke sistem pertanian dan industri, sistem berburu dan meramu tetap menjadi bagian penting dari sejarah peradaban manusia yang menunjukkan kemampuan manusia untuk beradaptasi dengan alam dan lingkungan sekitar.