Nasionalisme, sebagai konsep, telah menjadi batu penjuru dalam pembentukan identitas berbagai bangsa dan negara. Pada dasarnya, nasionalisme merujuk pada rasa kebanggaan yang mendalam, kesetiaan dan kesadaran terhadap bangsa atau kelompok etnis tertentu, yang mana biasanya melibatkan sejarah bersama, budaya, agama, dan bahasa. Salah satu aspek menarik dari nasionalisme adalah bagaimana ia bisa muncul dan berkembang dalam sebuah populasi. Konsep ini telah dikaji dalam berbagai pandangan dan teori, salah satunya adalah pendapat bahwa nasionalisme lahir dari persamaan perangai dan tingkah laku dalam memperjuangkan persatuan dan nasib yang sama.
Memahami Asal Mula Nasionalisme
Praktek nasionalisme beragam di seluruh dunia, seiring dengan budaya dan latar belakang historis yang mempengaruhi identitas suatu bangsa atau negara. Untuk memahami apa yang memicu lahirnya rasa nasionalisme, kita harus melihat pada faktor-faktor yang melibatkan persamaan perangai, tingkah laku, dan ideologi.
Secara umum, nasionalisme muncul ketika sekelompok orang merasa bahwa mereka memiliki karakteristik dan nasib yang sama, yang membentuk identitas kolektif unik mereka. Jadilah rasa solidaritas ini sebagai fondasi nasionalisme.
Pendapat Tentang Lahirnya Nasionalisme Berdasarkan Persamaan
Menurut Ernest Renan, seorang sejarawan dan filsuf Perancis, nasionalisme bukan hanya lahir dari perjuangan bersama atau persamaan tingkah laku dan perangai. Dia berpendapat bahwa, pada dasarnya, apa yang membentuk sebuah bangsa adalah “keinginan hidup bersama.” Ini mengandung pemahaman bahwa persatuan dan persamaan nasib atau tujuan adalah elemen kunci dari nasionalisme.
Renan berpendapat bahwa nasib bersama – baik dalam kesuksesan maupun kegagalan – dan keinginan untuk melanjutkan hidup bersama adalah dasar dari rasa nasionalisme. Dalam hal ini, perangai dan tingkah laku yang sama menjadi fondasi berbagi pengalaman dan keinginan untuk maju bersama-sama, yang pada gilirannya merangsang rasa nasionalisme.
Kesimpulan
Nasionalisme adalah konsep yang kompleks dengan banyak teori dan interpretasi tentang asal-usul dan perkembangannya. Pendapat bahwa nasionalisme lahir dari persamaan perangai dan tingkah laku dalam memperjuangkan persatuan dan nasib yang sama, seperti yang disuarakan oleh Ernest Renan, menawarkan sudut pandang yang penting dalam memahami cara kerja nasionalisme. Dengan pengetahuan ini, kita dapat lebih memahami bagaimana nasionalisme muncul dan bertahan, serta bagaimana hal itu berperan dalam membentuk identitas bangsa dan negara.