Virus Tidak Dapat Hidup di Alam Bebas, Melainkan Harus Hidup Secara Parasit. Oleh Karena Itu, Untuk Memelihara Virus Digunakan?

Domain Java (1)
Domain Java (1)

Virus merupakan organisme mikroskopis yang tidak dapat bertahan hidup tanpa inang. Kehidupan mereka sangat bergantung pada organisme lain, hingga karateristik ini menjadikan virus sebagai parasit sejati dan tidak bisa hidup di alam bebas. Mereka merusak sel inang untuk mereproduksi diri sendiri. Lalu, bagaimanakah cara memelihara virus?

Virus: Parasit Sejati

Virus membutuhkan sel hidup untuk bereproduksi. Berbeda dengan bakteri dan organisme lainnya yang dapat hidup secara independen, virus tidak dapat melakukan hal yang sama. Mereka tidak memiliki struktur biologis yang diperlukan untuk melangsungkan kehidupan, seperti sitoplasma, organoid, dan sebagainya. Lantas, bagaimana karakteristik ini memengaruhi cara kita memelihara dan mengkaji virus?

Baca Juga :   Salah Satu Variasi Gerak Tendangan Yaitu Diarahkan Ke Depan, Tendangan Ini Disebut dengan?

Memelihara Virus: Penggunaan Sel Inang

Untuk memelihara virus, kita membutuhkan apa yang disebut sebagai “culture medium” atau media budidaya. Pada kasus virus, media ini biasanya merupakan sel hidup.

Keberhasilan pemeliharaan virus sangat bergantung pada pilihan sel inang yang sesuai. Beberapa virus memiliki spesifisitas inang yang kuat, yang berarti mereka hanya dapat bertahan dan bereproduksi dalam jenis sel tertentu. Misalnya, virus influenza berkembang biak di dalam sel epitel pernafasan, sementara virus HIV mempengaruhi sel imun.

Baca Juga :   Sebutkan Pelajaran yang Dapat Kita Petik dari Konflik antara Sultan Ageng Tirtayasa dengan Sultan Haji

Laboratorium: Tempat Tinggal Virus

Kesan bahwa virus ‘diternak’ mungkin menyesatkan karena mereka tidak hidup dalam lingkungan alam bebas atau dalam penangkaran seperti hewan atau tumbuhan. Sebaliknya, virus dipelihara dan diperbanyak dalam lingkungan laboratorium yang sangat terkontrol menggunakan teknologi dan teknik khusus.

Sel inang ditempatkan dalam petri dish atau tabung reaksi dan disediakan dengan nutrisi yang dibutuhkan untuk bertahan hidup. Virus kemudian ditambahkan, memungkinkan mereka menginfeksi sel dan berkembang biak.

Baca Juga :   Perkemahan Budaya Serumpun pada Tahun 2010 di Sambas adalah Kegiatan Perkemahan Budaya Negara-negara ASEAN yang Diprakarsai Tiga Negara Yaitu

Kesimpulan

Virus adalah parasit obligat yang membutuhkan sel inang untuk bertahan dan berkembang biak. Memelihara virus memerlukan pemahaman yang mendalam tentang aturan dan karakteristik parasit ini. Dengan pengetahuan yang tepat dan lingkungan laboratorium yang terkontrol, peneliti dapat ‘memelihara’ virus untuk berbagai maksud, termasuk penelitian dan produksi vaksin.

Namun, penting diingat bahwa manipulasi virus dalam laboratorium harus selalu dilakukan dengan waspada dan hati-hati, mengingat potensi mereka untuk menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan lainnya. Keselamatan dan higiene laboratorium menjadi unsur vital dalam semua proses penanganan virus.

Baca Juga :   Pada Jenjang Ini, Apakah Ibu dan Bapak Juga Sering Berpikir “Rasanya Energi Mereka Tidak Pernah Habis, Ya?” Atau “Tumben Sekali Si A Diam Saja Hari Ini. Apakah Sedang Tidak Enak Badan?”

Ikuti kami di GoogleNews

Pos terkait