Jelaskan secara singkat penggunaan pelarut dan kondisi reaksi yang lebih aman pada 12 prinsip kimia hijau

Domain Java (1)
Domain Java (1)

Dalam dunia kimia, keberlangsungan industri dan lingkungan harus dijaga dengan seimbang. Oleh karena itu, muncul konsep ‘Kimia Hijau’ yang bertujuan untuk mengurangi atau menghilangkan penggunaan bahan kimia berbahaya dan menciptakan proses yang ramah lingkungan. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan secara singkat penggunaan pelarut dan kondisi reaksi yang lebih aman pada 12 prinsip kimia hijau.

Baca Juga :   Kemukakan Kasus Lain yang Berkaitan dengan Pengingkaran Kewajiban Warga Negara yang Pernah Terjadi di Daerahmu serta Bagaimana Proses Penyelesaiannya

Penggunaan Pelarut yang Lebih Aman

Pelarut adalah bahan yang digunakan untuk melarutkan atau menggabungkan bahan kimia lain. Dalam proses industri, pelarut sering digunakan dalam jumlah besar dan dapat menimbulkan dampak negatif pada lingkungan dan kesehatan manusia. Oleh karena itu, prinsip kimia hijau menekankan pentingnya memilih pelarut yang aman.

Menurut prinsip ke-5 kimia hijau, penggunaan pelarut yang lebih aman harus dipertimbangkan pada setiap langkah proses produksi. Beberapa contoh pelarut yang ramah lingkungan dan aman adalah air, etanol, dan aseton. Penggunaan pelarut ini dapat mengurangi dampak lingkungan serta risiko bahaya kesehatan bagi pekerja.

Baca Juga :   Chord Gitar Ketika Kau Marah dan Cemburu, Kau Kelihatan Begitu Cantik

Kondisi Reaksi yang Lebih Aman

Selain menggunakan pelarut yang aman, kondisi reaksi juga harus diperhatikan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman. Prinsip ke-9 kimia hijau menjelaskan bahwa proses kimia harus dirancang untuk mengurangi potensi bahaya.

Beberapa cara menciptakan kondisi reaksi yang lebih aman antara lain:

  1. Mengurangi suhu dan tekanan reaksi, sehingga mengurangi risiko kecelakaan seperti ledakan.
  2. Mengurangi penggunaan bahan kimia beracun atau mudah meledak.
  3. Menerapkan teknologi proses yang lebih efisien, seperti reaktor mikro atau reaktor membran.
  4. Meminimalkan pembentukan limbah dan emisi berbahaya.
Baca Juga :   Modernisasi vs Westernisasi: Apakah Westernisasi suatu bentuk proses perubahan dari cara-cara tradisional ke cara-cara yang lebih maju?

Dalam rangka menciptakan proses yang ramah lingkungan, 12 prinsip kimia hijau menjadi pedoman yang dapat membantu industri untuk mengurangi dampak negatif mereka pada lingkungan. Penggunaan pelarut yang lebih aman dan kondisi reaksi yang aman merupakan dua prinsip utama yang harus diperhatikan. Dengan menggabungkan prinsip-prinsip ini, kita dapat menciptakan industri yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Baca Juga :   Maling Ketiduran di Rumah Korbannya, Diduga Kelelahan Bolak-Balik Mencuri dan Kaget Dibangunkan Polisi

Jadi, jawabannya apa? Penggunaan pelarut yang lebih aman dan kondisi reaksi yang lebih aman adalah bagian penting dari 12 prinsip kimia hijau yang bertujuan untuk mengurangi dampak negatif industri kimia pada lingkungan dan kesehatan manusia.

Ikuti kami di GoogleNews

Pos terkait