Dua Karung Terigu yang Masing-Masing Beratnya 15 kg dan 25 kg. Pada Masing-Masing Karung Terjadi Penyusutan 2% dan 2,4%. Jika Isi Kedua Karung Digabung Maka Persentase Penyusutannya Adalah?

Domain Java (1)
Domain Java (1)

Pengolahan terigu adalah suatu proses yang kompleks yang seringkali terjadi penyusutan baik selama penyimpanan, transportasi maupun proses pembuatan produk yang dihasilkan dari terigu tersebut. Penyusutan dalam konteks ini merujuk pada pengurangan berat total terigu. Dalam ilustrasi ini, kita memiliki dua karung terigu dengan berat 15 kg dan 25 kg masing-masing yang mengalami penyusutan.

Baca Juga :   Dampak Positif Pelaksanaan Politik Etis yang Mendorong Lahirnya Pergerakan Nasional

Untuk karung pertama yang beratnya 15 kg, penyusutan yang terjadi adalah 2%. Maka. penyusutan berat pada karung terigu ini adalah 0,02 x 15 kg = 0,3 kg. Jadi, setelah penyusutan, berat terigu pada karung pertama menjadi 15 kg – 0,3 kg = 14,7 kg.

Pada karung kedua yang beratnya 25 kg with a 2.4% penyusutan, maka penyusutan beratnya adalah 0,024 x 25 kg = 0,6 kg. Sehingga, berat terigu pada karung kedua setelah penyusutan menjadi 25 kg – 0,6 kg = 24,4 kg.

Baca Juga :   Usaha Ke Arah Bersatu Dalam Kebulatan Rakyat Untuk Membina Nasionalisme Dalam NKRI Adalah Makna Nilai Dasar Pancasila Yang Disebut Nilai……

Jika isi kedua karung digabung, berat total terigu sebelum penyusutan adalah 15 kg + 25 kg = 40 kg. Namun, setelah penyusutan, berat total terigu menjadi 14,7 kg + 24,4 kg = 39,1 kg. Penurunan total beratnya adalah 40 kg – 39,1 kg = 0,9 kg.

Dengan demikian, persentase penyusutan total jika kedua karung digabung adalah (0,9 kg / 40 kg) x 100% = 2.25%. Jadi, jika isi kedua karung yang masing-masing beratnya 15 kg dan 25 kg digabung, persentase penyusutan totalnya adalah 2.25%.

Ikuti kami di GoogleNews

Pos terkait