Nama Lain Pulau Kalimantan Digunakan Saat Zaman Pemerintahan Hindia Belanda

Domain Java (1)
Domain Java (1)

Kalimantan, pulau yang luas dan kaya akan keanekaragaman hayati ini telah ada sejak lama dan telah dikenal dengan berbagai nama sepanjang sejarah. Salah satu nama yang menarik yang digunakan untuk pulau ini adalah dalam masa Hindia Belanda. Dalam eranya, Belanda memberi nama khusus pada pulau ini, sebuah sebutan yang mengandung makna dan sejarah tersendiri.

Baca Juga :   Apa yang Melatarbelakangi Pengaturan Harmonisasi Perpajakan? Bagaimana Perubahan Mendasar Mengenai Hukum Pajak Formal/Formil Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 Tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan?

Nama Kalimantan: Sebuah Sejarah

Kalimantan adalah pulau terbesar ketiga di dunia, setelah Greenland dan New Guinea. Namun, nama ini bukanlah yang pertama kali diberikan kepada pulau ini. Nama Kalimantan berasal dari kata “Kalamanthana”, yang berarti “pulau yang membara”. Sebuah gambaran yang tepat bagi pulau tropis ini dengan hutan-hutan lebat dan kehidupan liar yang mengesankan.

Baca Juga :   Dalam Contoh Kasus pada Video, Ternyata Strategi Manajemen Kelas yang Dilakukan Bu Inah

-Tentunya, ini bukan satu-satunya nama yang diberikan kepada pulau ini.

Borneo: Nama dari Masa Belanda

Selama era kolonial, atau lebih tepatnya saat Hindia Belanda, pulau ini lebih dikenal dengan nama Borneo. Nama ini adalah cara Belanda untuk menerjemahkan nama asli pulau ini ke dalam Bahasa Belanda dan kemudian dipopulerkan di seluruh dunia. Borneo sendiri berasal dari kata “Brunei” yang ada di dalam bahasa Sanskerta, berarti “negara hujan” atau “negara air”, yang merujuk pada kondisi geografis pulau ini yang dipenuhi oleh hutan hujan tropis dan banyak sungai.

Baca Juga :   Seutas Kawat yang Panjangnya 88 cm Akan Dibuat Sebuah Lingkaran, Jari-jari Lingkaran Tersebut Adalah

Nama Borneo masih digunakan hingga saat ini, terutama dalam konteks internasional. Namun, di Indonesia sendiri, pulau ini lebih dikenal sebagai Kalimantan.

Sebagaimana dengan setiap nama, masing-masing memiliki makna dan sejarah yang terkandung di dalamnya. Nama-nama ini adalah jejak dari sejarah pulau ini, masing-masing membawa cerita tersendiri dan mengingatkan kita pada masa lalu yang telah membentuk pulau ini menjadi seperti yang kita kenal hari ini.

Baca Juga :   Menurut Soekanto, Masalah Sosial Memiliki Sifat Laten: Hal Ini Dapat Menyebabkan Apa?

Jadi, jawabannya apa? Nama lain dari Pulau Kalimantan yang digunakan saat zaman Hindia Belanda adalah Borneo. Nikolaus Adrian Wonadiredja, dalam penelitiannya, juga mengungkapkan bahwa tak sedikit orang yang masih menggunakan nama Borneo ketika merujuk kepada pulau ini, khususnya dalam konteks internasional.

Ikuti kami di GoogleNews

Pos terkait