Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Merupakan Implementasi Dari Paradigma Pendidikan Kontekstual Berbasis Projek. Apakah Artinya Projek Dalam Hal Ini?

Domain Java (1)
Domain Java (1)

di Indonesia secara continu memperbarui metode dan pendekatannya untuk mencapai tujuan optimal dalam membentuk insan yang cerdas dan berintegritas. Salah satu inisiatif baru dalam dunia adalah Projek Penguatan , yang merupakan implementasi dari paradigma kontekstual berbasis projek. Untuk memahami arti dan relevansi “projek” dalam konteks ini, kita perlu memahami beberapa konsep kunci terkait.

Baca Juga :   Pancasila sebagai Kristalisasi Nilai-nilai Budaya Bangsa yang Mulai Tumbuh dan Berkembang serta Terbina sejak Lama, dalam Kaitannya dengan UUD 1945 Berkedudukan Sebagai Apa?

Projek Dalam Kontekstual

Secara umum, kata “projek” merujuk pada serangkaian tugas yang diorganisir dan direncanakan dengan jelas untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam bidang , projek berarti banyak hal, tergantung pada konteks dan metode pelaksanaannya. Dalam metode pendidikan kontekstual berbasis projek, projek adalah aktivitas yang dilakukan secara terstruktur dan bersistem dalam rangka mencapai .

Baca Juga :   Merebut bola dengan cara meluncur menjatuhkan badan dalam sepak bola disebut apa?

Konsep pendidikan berbasis projek memfokuskan pada pengalaman belajar melalui praktek terlebih dahulu, atau “belajar dengan melakukan”. Ini adalah pendekatan yang membuat siswa aktif dalam proses belajar-mengajar, bukan hanya menjadi penerima informasi pasif.

Projek Penguatan

Melihat konteks spesifik Indonesia dan dalam konteks pembentukan warga negara yang berintegritas Pancasila, projek penguatan adalah serangkaian aktivitas yang dirancang untuk mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam diri siswa. Dalam hal ini, “projek” dapat mencakup berbagai kegiatan, seperti diskusi kelas, studi kasus, penelitian lapangan, kegiatan seni dan budaya, hingga kegiatan sosial dan komunitas.

Baca Juga :   Bagaimana Keterkaitan Antara Otonomi Daerah dengan Desentralisasi Fiskal dan Pemungutan Pajak Daerah

Ini merupakan aplikasi konkret dari pendidikan kontekstual berbasis projek, di mana siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam berbagai aktivitas dan situasi nyata. Dalam prosesnya, siswa mencoba memahami, menghubungkan, dan merasakan makna Pancasila secara dalam dan memiliki kesempatan untuk mengembangkan pemahaman atas nilai-nilai utama ini.

Fokusnya adalah membantu siswa menginternalisasi nilai-nilai Pancasila, bukan hanya memahaminya sebagai konsep teoritis. Dengan demikian, konsep “projek” dalam hal ini merujuk pada pendekatan praktis dan langsung terhadap pendidikan karakter dan pengembangan kepribadian siswa sejalan dengan ajaran Pancasila.

Baca Juga :   Bagaimanakah Hubungan Sudut Pandang Proses Perubahan Sosial dikehendaki untuk Menyelesaikan Masalah Ketimpangan Sosial?

Ikuti kami di GoogleNews

Pos terkait