Berdasarkan Tempat Penemuannya, Dapat Disimpulkan Bahwa Manusia Purba Lebih Senang Mendiami Daerah…

Domain Java (1)
Domain Java (1)

Manusia purba, juga dikenal sebagai Homo Sapiens , merupakan para leluhur kita yang hidup ribuan hingga jutaan tahun yang lalu. Mereka menunjukkan fleksibilitas luar biasa dalam menganut berbagai jenis , mulai dari iklim dingin hingga tropis. Dalam proses adaptasi tersebut, mereka mencapai penyebaran global, mendiami nyaris setiap sudut Bumi. Namun, berdasarkan sejumlah penemuan arkeologi dan paleoantropologi, dapat disimpulkan bahwa manusia purba cenderung lebih senang mendiami daerah-daerah tertentu.

Baca Juga :   Selat Dardanella Merupakan Salah Satu Batas Pemisah Antara

Daerah-Daerah yang Mendapat Preferensi

Secara umum, manusia purba tampak lebih senang dan sering mendiami daerah dengan sumber daya alam yang melimpah. Ini termasuk daerah dengan akses mudah ke air tawar, sumber makanan seperti satwa liar dan tanaman, serta bahan untuk alat dan perlengkapan. Misalnya, banyak situs manusia purba ditemukan di dekat sungai dan danau, di hutan, dan di daerah dengan keanekaragaman hayati yang tinggi.

Baca Juga :   Suatu Barisan Aritmatika Memiliki Suku Kelima dan Suku Kesembilan Berturut-turut 2 dan 18

Iklim dan Kondisi

Manusia purba juga cenderung mendiami daerah dengan iklim yang tidak terlalu ekstrem. Misalnya, daerah tropis dan subtropis lebih sering dihuni dibandingkan daerah kutub atau gurun pasir. Selain itu, mereka juga tampaknya mengutamakan daerah yang menawarkan perlindungan alami dari elemen-elemen , seperti gua atau tebing curam.

Baca Juga :   Dua Konsep Kelautan pada Zaman Dahulu yang Menimbulkan Masalah Internasional tentang Batas Wilayah Laut Suatu Negara

Kesimpulan

Dari sejumlah penemuan, dapat disimpulkan bahwa manusia purba seringkali memilih untuk mendiami daerah dengan sumber daya alam yang melimpah, iklim yang hangat dan tidak ekstrem, serta perlindungan alami dari elemen-elemen . Pengetahuan ini memberi kita wawasan penting tentang bagaimana leluhur kita beradaptasi dan bertahan pada periode awal sejarah manusia.

Baca Juga :   Teori Asal Usul Leluhur Bangsa Indonesia yang Memiliki Bukti-Bukti Pendukung yang Sangat Terbatas adalah Teori

Ikuti kami di GoogleNews

Pos terkait