Pemerintahan di setiap negara dijalankan berdasarkan hukum dan peraturan yang telah ditetapkan. Di Indonesia, penyelenggaraan pemerintahan dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945). Sistem pengawasan juga dibentuk untuk mengontrol proses dan keputusan yang diambil dalam pemerintahan. Lalu, organisasi atau badan apa yang bertugas mengontrol penyelenggaraan pemerintah Indonesia?
Badan Pengawasan
Di Indonesia, terdapat berbagai badan dan organisasi yang bertugas mengawasi, memeriksa, dan memastikan bahwa pemerintahan berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Beberapa di antaranya adalah:
1. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
BPK merupakan lembaga tinggi negara yang bebas dan mandiri. Fungsinya adalah memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Hal ini sejalan dengan amanat UUD 1945, pasal 23e yang menegaskan bahwa BPK memiliki wewenang untuk memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara.
2. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
KPK merupakan lembaga negara yang bertujuan untuk memerangi korupsi. KPK memiliki wewenang untuk melakukan koordinasi dengan, supervisi terhadap, melakukan pencegahan, penelitian, penyidikan, dan penuntutan tindak pidana korupsi.
3. Ombudsman Republik Indonesia
Ombudsman bertujuan untuk memeriksa, meneliti, dan menyidik tindak lanjut laporan masyarakat atas layanan publik negara dan/atau pemerintah yang dinilai tidak sesuai atau merugikan masyarakat.
Selain itu, mekanisme sistem checks and balances (sistem pengecekan dan keseimbangan) antar lembaga tinggi negara, seperti antara eksekutif, legislatif, dan yudikatif, juga berfungsi sebagai pengontrol pelaksanaan pemerintahan.
Ketiga lembaga tersebut memiliki peran penting dalam menjaga agar roda pemerintahan dijalankan sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku. Tugas dan peran mereka menjadikan penyelenggaraan pemerintahan di Indonesia transparan dan terpercaya.
Menjaga integritas dan keabsahan proses pemerintahan sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan menjaga hak-hak masyarakat. Setiap langkah yang diambil pemerintah dan hasil pemeriksaan dari badan pengawas tersebut selalu dipublikasikan untuk keterbukaan informasi kepada publik, sebagai bagian penting dari demokrasi.