Dalam era teknologi yang semakin maju ini, pembaruan dan instalasi sistem operasi (OS) di komputer menjadi hal yang cukup umum. Seiring dengan perkembangan teknologi, metode instalasi sistem operasi juga sudah semakin beragam. Jika dahulu DVD merupakan media instalasi utama, kini ada beberapa opsi lain yang bisa digunakan.
Flash Disk atau USB Drive
Flash disk atau USB Drive adalah salah satu media yang paling umum digunakan untuk instalasi sistem operasi saat ini. Dengan kapasitas penyimpanan yang beragam, mulai dari gigabyte hingga terabyte, flash disk mampu menampung berbagai jenis sistem operasi. Cara menggunakan flash disk untuk instalasi cukup mudah, cukup dengan membuat bootable USB dan menyalin file instalasi OS ke dalamnya.
Hard Disk External
Selain flash disk, Hard Disk External juga bisa digunakan sebagai media instalasi sistem operasi baru. Konsepnya hampir sama dengan menggunakan flash disk, namun hard disk external biasanya memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih besar. Jika Anda perlu menginstall beberapa versi sistem operasi sekaligus, hard disk external bisa menjadi pilihan yang tepat.
Seluler atau Tablet (via Tethering)
Metode yang cukup baru dan banyak digunakan oleh pengguna yang ingin menginstall sistem operasi tanpa menggunakan DVD atau jika tidak memiliki flash disk/hard disk eksternal adalah via tethering dari perangkat seluler atau tablet. Tentunya, ini membutuhkan aplikasi khusus yang mampu membuat perangkat seluler atau tablet menjadi bootable.
Shared Network (PXE Boot)
Metode terakhir adalah melalui Shared Network atau yang biasa disebut dengan PXE Boot. Metode ini memungkinkan komputer untuk boot dan install sistem operasi melalui jaringan. PXE Boot biasanya digunakan oleh administrasi IT di perusahaan atau institusi pendidikan yang perlu menginstall sistem operasi dalam jumlah banyak sekaligus di sejumlah komputer.
Setiap metode pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tergantung pada kebutuhan pengguna dan kondisi yang ada. Sistem operasi yang akan diinstall juga menjadi faktor yang cukup menentukan dalam memilih metode tersebut.
