Tutup
Artikel

Airlangga Sebut Duet Khofifah-Pakde Karwo sebagai Penyerang di Jawa Timur, Siap Menangkan Prabowo-Gibran

×

Airlangga Sebut Duet Khofifah-Pakde Karwo sebagai Penyerang di Jawa Timur, Siap Menangkan Prabowo-Gibran

Sebarkan artikel ini
Domain Java (1)
Domain Java (1)

Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) baru-baru ini telah mengungkapkan pendapatnya mengenai dua tokoh politisi senior di Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Soekarwo. Menurutnya, pasangan tersebut merupakan “penyerang” dalam konteks politik di Jawa Timur dan berjanji untuk meraih kemenangan bagi duet Prabowo-Gibran dalam pemilihan mendatang.

Perkataan Airlangga ini mengarungi pasangan gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Soekarwo atau yang akrab disapa “Pakde Karwo”. Mengibaratkan mereka sebagai ‘penyerang’, Airlangga menyoroti kekuatan politik dan pengaruh mereka di Jawa Timur yang dapat digunakan untuk memenangkan pemilu.

Baca Juga :   Kemampuan Untuk Melihat Persamaan Atau Bahkan Perbedaan Pola, Tren, dan Keteraturan Dalam Sebuah Data Yang Nantinya Akan Digunakan Dalam Membuat Prediksi dan Penyajian Data Disebut Dengan…
Iklan

Siapa Sebenarnya Khofifah dan Pakde Karwo?

Khofifah Indar Parawansa adalah Gubernur Jawa Timur yang menjabat sejak 2019. Sebelumnya, beliau adalah Menteri Sosial dalam kabinet Presiden Joko Widodo dari 2014 hingga 2018. Khofifah sangat aktif dalam kegiatan sosial dan merupakan anggota aktif dari Partai Golongan Karya atau Golkar.

Baca Juga :   Logo Merupakan Sebuah Visi Penyampaian Citra Positif Melalui Sebuah Tampilan Sederhana Dalam Bentuk

Di sisi lain, Soekarwo dikenal luas sebagai ‘Pakde Karwo’. Beliau adalah Gubernur Jawa Timur sebelum Khofifah, menjabat dari 2009 hingga 2019. Soekarwo juga merupakan anggota partai Demokrat yang sekarang menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden.

Mengapa Airlangga Menganggap Duet Ini Sebagai Penyerang?

Kekuatan politik dan pengaruh dari Khofifah dan Pakde Karwo di Jawa Timur tidak dapat dipandang sebelah mata. Dengan latar belakang dan keberhasilan yang mereka miliki, mereka menjanjikan potensi besar bagi partai mana pun yang dapat menggaet mereka.

Baca Juga :   Istilah yang Menandakan Komputer yang Kita Gunakan Telah Terhubung dengan Internet Adalah

Bukan hanya itu, Khofifah dan Pakde Karwo juga memiliki citra publik yang baik sebagai pemimpin Jawa Timur, dan inilah hal utama yang menjadikan mereka sebagai ‘penyerang’ dalam konteks politik. Pasangan ini mampu menyerang balik setiap tantangan dengan strategi dan kebijakan yang mereka bangun.

Dukungan Untuk Prabowo-Gibran

Partai Golkar, di bawah pimpinan Airlangga, jelas memiliki ambisi untuk memenangkan pemilihan presiden dan wakil presiden di masa depan. Prabowo Subianto, yang merupakan tokoh penting dalam Partai Gerindra, dan Gibran Rakabuming Raka, putra dari Presiden Joko Widodo, dianggap sebagai kandidat yang kuat.

Baca Juga :   Diketahui Kepemilikan Saham Suatu Perusahaan Terdiri dari 30% Dimiliki oleh A, 30% oleh B, 20% oleh C, dan Sisanya 20% Dimiliki oleh Publik. Jumlah Lembar Saham yang Beredar Adalah Sebanyak 1.000.000 Lembar. Perusahaan Kemudian Menambah Saham Sebanyak 100.000 Lembar Saham. Jika Seluruh Saham Dibeli oleh A Sebagai Manajer Perusahaan, Berapa Susunan Kepemilikan Saham Setelah Penambahan Saham?

Dengan bantuan dan dukungan dari Khofifah dan Pakde Karwo, Airlangga yakin bahwa kemenangan untuk duet Prabowo-Gibran dapat direalisasikan. Namun, waktu akan menjawab apakah harapan ini akan terwujud atau tidak. Dalam politik, apapun bisa terjadi dan perubahan bisa datang tanpa peringatan.