Tutup
News

Demokrasi Dimana Rakyat Mengambil Bagian Secara Pribadi dalam Tindakan-tindakan dan Pemberian Suara untuk Membahas serta Mengesahkan Undang-undang Disebut Apa?

×

Demokrasi Dimana Rakyat Mengambil Bagian Secara Pribadi dalam Tindakan-tindakan dan Pemberian Suara untuk Membahas serta Mengesahkan Undang-undang Disebut Apa?

Sebarkan artikel ini
Domain Java (1)
Domain Java (1)

Demokrasi adalah salah satu bentuk yang menempatkan rakyat sebagai pemilik kedaulatan tertinggi dalam suatu negara. Selain melalui pemilihan umum yang diselenggarakan periodik, partisipasi rakyat dalam negara juga dapat diwujudkan melalui berbagai mekanisme. Satu di antara bentuk mekanisme tersebut adalah proses di mana rakyat mengambil bagian secara pribadi dalam tindakan-tindakan dan pemberian suara untuk membahas serta mengesahkan undang-undang. Bentuk demokrasi sejenis ini disebut dengan demokrasi partisipatoris atau demokrasi langsung.

Baca Juga :   Bagaimanakah Persamaan dan Perbedaan Cara Menentukan Titik Terbawah dan Titik Teratas pada Skala Celsius dengan Skala Fahrenheit?

Demokrasi Partisipatoris: Pengertian dan Contohnya

Demokrasi partisipatoris atau demokrasi langsung merupakan bentuk demokrasi yang memberikan kekuasaan langsung kepada rakyat dalam membuat kebijakan atau undang-undang. Kelahiran konsep ini berasal dari filosofi kuno di kota Athena, Yunani, dimana setiap warga berhak menyarankan kebijakan dan berpartisipasi langsung dalam .

Iklan
Baca Juga :   Tono adalah Direktur Perusahaan Terbesar di Kotanya. Pada Masa Pandemi Covid-19 Perusahaannya Nyaris Ditutup. Untuk Mencegahnya, Tono Selalu Berkonsultasi dengan Ibu Dewi, Konsultan Perusahaan tersebut. Menurut Sifatnya, Tono dan Ibu Dewi Tergolong Tenaga Kerja …

Melalui model demokrasi partisipatoris, setiap individu memiliki hak yang sama untuk menyuarakan pendapat, mengajukan usul, dan mengambil bagian dalam , termasuk dalam membuat, memilih, atau menolak suatu undang-undang. Walau dalam praktiknya tidak setiap warga dapat berjunjung pada semua proses tersebut, konsep ini memberikan peluang yang lebih besar kepada rakyat untuk berpartisipasi secara langsung dalam .

Baca Juga :   Kejadian Berikut yang Bukan Merupakan Objek Kajian Biologi adalah…

Misalnya, di Swiss, sebuah negara yang dikenal dengan demokrasi partisipatorisnya, rakyatnya diberi hak untuk ikut serta dalam keputusan-keputusan penting negara melalui proses yang disebut “referendum”. Dalam referendum, setiap warga yang sudah cukup umur diberi kesempatan untuk ikut serta dalam membahas dan mengesahkan sejumlah isu dan undang-undang.

Manfaat dan Tantangan Demokrasi Partisipatoris

Sejatinya, demokrasi partisipatoris menyajikan berbagai manfaat. Partisipasi langsung rakyat dalam proses legislatif dan keputusan berarti bahwa kebijakan yang dihasilkan lebih mungkin mencerminkan keinginan dan kebutuhan rakyat secara menyeluruh, bukan sekedar kepentingan elit politik. Keterlibatan rakyat juga berarti ada mekanisme kontrol sosial yang lebih kuat terhadap pemerintah.

Baca Juga :   Jika Seorang Pemain Sepak Bola Menerima Operan dan Berada di Daerah Lawan serta Hanya Tinggal Berhadapan dengan Satu Pemain Lawan Disebut Apa?

Namun, demokrasi partisipatoris juga menimbulkan tantangan. Misalnya, membutuhkan waktu dan sumber daya yang tidak sedikit untuk melibatkan sejumlah besar orang dalam . Selain itu, partisipasi publik yang besar juga dapat mengakibatkan hasil keputusan yang lambat dan mungkin saja berantakan.

Secara keseluruhan, demokrasi partisipatoris memiliki kelebihan dan tantangan. Untuk Indonesia, langkah pentingnya adalah menjaga keseimbangan antara memastikan partisipasi rakyat yang luas dan efisiensi dalam pemerintahan.

Baca Juga :   Pemerintah Menyediakan Kredit dan Lisensi bagi Usaha Swasta Nasional Merupakan Salah Satu Langkah yang Ditempuh Oleh