Tutup
Artikel

Eritrosit yang Sudah Tua akan Dihancurkan oleh Hati atau Limpa dan Hemoglobin yang Terdapat dalam Eritrosit akan Diubah Menjadi

×

Eritrosit yang Sudah Tua akan Dihancurkan oleh Hati atau Limpa dan Hemoglobin yang Terdapat dalam Eritrosit akan Diubah Menjadi

Sebarkan artikel ini
Domain Java (1)
Domain Java (1)

Eritrosit, atau sel darah merah, memainkan peran penting dalam fungsi tubuh. Mereka bertanggung jawab atas transportasi oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh dan membawa karbon dioksida kembali ke paru-paru. Seperti semua sel dalam tubuh, eritrosit memiliki siklus hidup. Bila mencapai akhir siklus hidupnya, yang biasanya berlangsung sekitar 120 hari, eritrosit yang sudah tua akan dihancurkan oleh hati atau limpa.

Baca Juga :   Saat Bernyanyi, Kita Perlu Memperhatikan Tempo Lagu: Tempo Lagu Adalah.

Eritrosit dan Hati atau Limpa

Baik hati maupun limpa berperan penting dalam proses penghancuran eritrosit yang sudah tua. Eritrosit menjalani proses yang dikenal sebagai hemolisis, di mana mereka pecah dan menghancurkan diri mereka sendiri. Ini biasanya terjadi di limpa, yang bertindak sebagai filter darah, tetapi juga bisa terjadi di hati.

Iklan
Baca Juga :   Citra Penginderaan Jauh dengan Ciri-ciri tersebut Menggambarkan Objek Berupa

Proses penghancuran sel-sel ini diatur dengan cermat oleh tubuh dan biasanya tidak menimbulkan masalah. Namun, dalam beberapa kondisi, seperti anemia hemolitik, tubuh dapat menghancurkan lebih banyak eritrosit daripada biasanya atau sebelum mereka siap untuk dihancurkan. Ini dapat mengarah pada berbagai gejala, termasuk kelelahan dan kulit kuning.

Hemoglobin dalam Eritrosit

Hemoglobin adalah komponen penting dari eritrosit, dengan empat molekul protein yang masing-masing mengandung atom besi. Ini adalah atom besi ini yang memungkinkan hemoglobin (dan oleh asosiasi, eritrosit) untuk mengikat dan melepaskan oksigen.

Baca Juga :   Untuk Menghadapi Pasukan Diponegoro yang Bergerak dari Pos yang Satu ke Pos yang Lain, Jenderal De Kock Kemudian Menerapkan Strategi dengan Sistem

Ketika eritrosit dihancurkan, hemoglobin dilepaskan dan kemudian dibroken down lebih lanjut. Dalam proses ini, atom besi dipisahkan dan disimpan untuk digunakan kembali, sementara sisanya dari molekul hemoglobin diubah menjadi biliverdin dan kemudian lebih lanjut menjadi bilirubin, yang merupakan pigmen kuning coklat yang memberi warna kepada urin dan tinja.

Kesimpulan

Eritrosit yang sudah tua akan dihancurkan oleh hati atau limpa dalam proses yang biasanya berjalan lancar dan tidak menciptakan masalah kesehatan. Hemoglobin, sebagai bagian integral dari eritrosit, dipecah menjadi komponen yang lebih sederhana, salah satunya adalah bilirubin. Memahami proses ini dapat membantu dalam pemahaman kondisi kedokteran seperti anemia hemolitik dan juga dapat menjelaskan mengapa urin dan tinja memiliki warna tertentu.

Baca Juga :   Struktur Keruangan Desa yang Terbentuk Karena Dihuni Secara Turun-Menurun oleh Beberapa Generasi Memiliki Pola