Tutup
Artikel

Istilah yang Digunakan untuk Santri yang Tidak Menetap di Pondok Pesantren Adalah

×

Istilah yang Digunakan untuk Santri yang Tidak Menetap di Pondok Pesantren Adalah

Sebarkan artikel ini
Domain Java (1)
Domain Java (1)

Pondok Pesantren adalah salah satu model tradisional di Indonesia yang telah ada sejak dahulu kala. ini melibatkan santri atau siswa yang tinggal dan belajar mengaji dan pelajaran-pelajaran lainnya, termasuk nilai-nilai dan moral, langsung di pondok pesantren.

Namun, tidak semua santri menetap atau tinggal di pondok pesantren tersebut. Ada juga santri yang hanya datang saat waktu belajar dan pulang ke rumah setelah selesai. Lalu, apa istilah yang digunakan untuk santri yang seperti ini?

Iklan
Baca Juga :   Pecahnya Perang Dunia II di Eropa Disebabkan oleh Serangan Jerman ke Polandia Tahun 1939 : Dari Pernyataan Tersebut Dapat Disimpulkan Bahwa Sejarah Bersifat

Santri yang tidak menetap di pondok pesantren tetapi masih terdaftar sebagai santri di suatu pesantren biasanya dikenal dengan istilah “santri kalong”. Istilah ini berasal dari bahasa Jawa, di mana “kalong” berarti “kelelawar”. Kelelawar dipilih untuk mewakili santri yang pulang pergi ke pondok pesantren ini karena kebiasaan kelelawar yang keluar saat malam hari dan pulang saat fajar.

Baca Juga :   Darah memiliki banyak fungsi bagi kelangsungan hidup manusia berikut ini yang bukan fungsi darah yang dilakukan oleh bagian plasma darah adalah………

Santri kalong biasanya adalah mereka yang tinggal cukup dekat dengan pondok pesantren atau mereka yang memiliki keperluan khusus yang tidak memungkinkan mereka untuk tinggal di pondok. Meskipun demikian, santri kalong masih diberikan pembelajaran yang sama dengan santri yang menetap dan diharapkan tetap mematuhi peraturan yang berlaku di pondok pesantren tersebut.

Baca Juga :   Jika Kalian Adalah Pembuat Peraturan, Bagaimana Cara Agar Masyarakat Mau Mematuhi Aturan yang Dibuat

Istilah “santri kalong” dapat ditemukan di banyak pondok pesantren di Indonesia. Meski memiliki perbedaan tempat tinggal, namun tujuan utama mereka sama, yaitu untuk belajar dan mengamalkan .

Jadi, jawabannya apa? Istilah yang digunakan untuk santri yang tidak menetap di pondok pesantren adalah “santri kalong”.