Jelaskan Kondisi Bangsa Indonesia Sebelum Islam Datang Dari Segi Keyakinan Masyarakat

Domain Java (1)
Domain Java (1)

Sebelum masuknya , Indonesia dikenal memiliki keragaman serta keyakinan dan kepercayaan masyarakat yang unik dan beragam. Terkait dengan kondisi bangsa Indonesia sebelum datang, terdapat beberapa keyakinan dan yang dianut oleh masyarakat pada masa itu.

Animisme dan Dinamisme

Pada periode purba dan awal perkembangan manusia di Indonesia, masyarakat percaya pada konsep Animisme dan Dinamisme. Animisme adalah keyakinan bahwa benda-benda alam memiliki roh atau jiwa. Sementara itu, Dinamisme adalah keyakinan bahwa ada kekuatan gaib yang melingkupi alam semesta. Dalam keyakinan ini, manusia menjalankan berbagai upacara dan ritual untuk mendapatkan perlindungan dan berkomunikasi dengan roh-roh tersebut.

Hindu-Buddha

Setelah periode Animisme dan Dinamisme, Hindu dan Buddha masuk ke Indonesia dan mendominasi kehidupan masyarakat di beberapa kerajaan besar, seperti Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit. - ini mempengaruhi banyak aspek kehidupan, termasuk , seni, dan budaya.

Hindu yang dianut di Indonesia pada masa itu umumnya dipengaruhi oleh versi Hindu dari India, dengan konsep Trimurti yang melibatkan tiga dewa utama: Brahma, Wisnu, dan Siwa. Sementara itu, Buddha yang masuk ke Indonesia terutama adalah aliran Mahayana dan Vajrayana. Dalam periode ini, banyak dibangun candi dan monumen , seperti Borobudur dan Prambanan.

Keyakinan Lokal

Di samping Animisme, Dinamisme, Hindu, dan Buddha, masyarakat Indonesia juga memiliki beragam keyakinan lokal yang dianut oleh suku-suku tertentu. Misalnya, orang Batak memiliki Parmalim, orang Toraja memiliki Aluk Todolo, dan orang Jawa memiliki Kejawen atau Kebatinan.

Setelah datang ke Indonesia, keyakinan-keyakinan ini tidak hilang sama sekali. Bahkan, hingga saat ini, masih ada komunitas yang menjaga dan melestarikan keyakinan dan kepercayaan ini, menggabungkannya dengan agama resmi mereka atau bahkan menjadikannya sebagai agama utama mereka.

Jadi, jawabannya apa? Sebelum Islam datang, masyarakat Indonesia memiliki beragam keyakinan, dari Animisme, Dinamisme, Hindu-Buddha, hingga keyakinan lokal yang unik dan khas. Meski Islam memberikan pengaruh besar terhadap kepercayaan masyarakat, tetapi keragaman ini menjadi bukti bahwa Indonesia memang dikenal sebagai negara yang plural dan toleran.

Pos terkait