Severn Suzuki, dikenal juga sebagai “Gadis yang Menyuarakan Hening di PBB”, telah mencengangkan dunia dengan pidatonya di Konferensi PBB tentang Lingkungan dan Pengembangan di Rio de Janeiro tahun 1992. Suzuki, yang saat itu berusia 12 tahun, membaca pidato yang bernada tegas tentang kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh perilaku konsumtif manusia dan berpotensi merusak masa depan generasi muda.
Jika kita diminta untuk berbicara seperti Suzuki, apa kiranya topik yang bisa kita angkat? Berikut adalah beberapa ide yang bisa diperhatikan:
1. Krisis Iklim Global
Severin Suzuki meminta dunia untuk memperhatikan kerusakan alam. Dalam konteks sekarang, ini bisa diterjemahkan ke dalam perdebatan tentang krisis iklim global. Bicaralah tentang bagaimana perubahan iklim mempengaruhi ekosistem, serta tindakan nyata yang bisa kita lakukan untuk mengurangi jejak karbon kita.
2. Perlindungan Hutan Hujan dan Spesies yang Terancam Punah
Kita bisa juga membahas tentang pemusnahan hutan hujan di seluruh dunia dan dampaknya terhadap keragaman hayati. Kita bisa mencari solusi bagaimana menjaga kelestarian hutan dan melindungi spesies yang terancam punah.
3. Pencemaran Air dan Laut
Suzuki pernah berbicara tentang bagaimana air sungai di dekat rumahnya tidak lagi aman untuk berenang karena polusi. Kita bisa membahas tentang isu pencemaran air dan laut, seperti plastik di lautan dan zat polutan yang merusak ekosistem laut dan sungai.
4. Keberlanjutan dan Konsumsi Berlebihan
Hal lain yang pernah dibicarakan Suzuki adalah konsumsi berlebihan dan dampaknya terhadap lingkungan. Kita bisa mengangkat topik ini dan membahas bagaimana cara hidup berkelanjutan bisa membantu mengurangi dampak negatif ini.
Berbicara seperti Severn Suzuki bukanlah hal mudah. Namun, berlatih berbicara dan berdebat tentang topik ini akan membantu kita menjadi lebih sadar akan dampak tindakan kita terhadap lingkungan dan apa yang bisa kita lakukan untuk membuat perubahan nyata.
