Tutup
Artikel

Menggunakan Alat Matematika Berbasis Non-Elektronik untuk Pembelajaran Numerasi dan Manfaatnya dan Kemampuan-Kemampuan yang Tidak Terpengaruh

×

Menggunakan Alat Matematika Berbasis Non-Elektronik untuk Pembelajaran Numerasi dan Manfaatnya dan Kemampuan-Kemampuan yang Tidak Terpengaruh

Sebarkan artikel ini
Domain Java (1)
Domain Java (1)

adalah disiplin ilmu yang penting dan tidak terhindarkan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, seringkali dianggap sebagai subjek yang rumit dan menantang oleh sebagian besar siswa. Untuk memudahkan pemahaman konsep dan peningkatan keterampilan numerik, penggunaan alat non-elektronik menjadi sangat penting. Selain meningkatkan pemahaman , penggunaan alat tersebut juga berkontribusi terhadap peningkatan sejumlah keterampilan lainnya. Namun, ada beberapa keterampilan yang tidak terpengaruh oleh penggunaan alat non-elektronik ini dalam pembelajaran .

Baca Juga :   Jika Anda Tidak Dapat Menghapus Ketidakadilan, Setidaknya Beritahu Semua Orang Tentang Itu

Kenapa Alat Matematika Berbasis Non-Elektronik Penting

Alat matematika berbasis non-elektronik seperti penggaris, busur derajat, kotak bilangan, abakus, dan set boneka matematika, memungkinkan siswa untuk memvisualisasikan konsep-konsep matematika dan menangani objek nyata untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang konsep tersebut. Dengan demikian, pembelajaran menjadi lebih interaktif, dan hasilnya adalah peningkatan pemahaman dan keterampilan numerik yang lebih baik.

Iklan
Baca Juga :   Musyawarah Mufakat Dilaksanakan Guna Menyelesaikan Masalah Yang Bersifat

Kemampuan-Kemampuan yang Ditingkatkan dengan Alat Non-Elektronik

Menggunakan alat ini tidak hanya meningkatkan kemampuan matematika siswa, tetapi juga mengembangkan beberapa keterampilan lainnya:

  1. Keterampilan spasial: Penggunaan alat matematika seperti penggaris atau busur membantu dalam mengembangkan pemahaman siswa tentang konsep spasial seperti jarak, area, dan volume.
  2. Keterampilan logika dan penalaran: Alat matematika berbasis non-elektronik dapat membantu siswa memecahkan masalah dan merumuskan solusi, sehingga mengasah kemampuan berpikir kritis mereka.
  3. Keterampilan motorik halus: Penggunaan alat fisik menuntut koordinasi tangan dan mata dan manuver halus, yang mengasah keterampilan motorik halus siswa.
  4. Keterampilan interpersonal: Banyak aktivitas dengan alat ini memerlukan kerja sama, yang dapat mendorong keterampilan sosial dan kerjasama.
Baca Juga :   Jelaskan Manfaat Pelatihan Baik Dari Sisi Karyawan Maupun Dari Sisi Kelompok Masyarakat

Kemampuan-Kemampuan yang Tidak Terngkat dengan Alat Non-Elektronik

Meski menguntungkan dalam banyak hal, penggunaan alat matematika berbasis non-elektronik tidak berdampak pada segala jenis keterampilan. Salah satu contohnya adalah:

  • Keterampilan teknologi digital: Menggunakan alat non-elektronik tidak membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan teknologi digital mereka, seperti pemrograman, navigasi software, atau operasional perangkat elektronik.
Baca Juga :   Instruksi Presiden No. 12 Tahun 1968: Dokumentasi Penting Berkaitan dengan Penegasan Pancasila

Dalam era digital ini, penting bagi siswa untuk memiliki keterampilan digital bersama dengan pengetahuan dasar mereka. Jadi, walaupun alat matematika berbasis non-elektronik sangat membantu dalam pembelajaran numerasi, harus ada upaya yang seimbang untuk mengembangkan keterampilan digital siswa juga.