Perubahan yang Tidak Menghasilkan Zat Baru, Merupakan Salah Satu Ciri Khas Perubahan

Domain Java (1)
Domain Java (1)

Perubahan, sebagai suatu fenomena alami yang terjadi di sekeliling kita, dapat dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu perubahan fisik dan perubahan kimia. Salah satu ciri khas yang membedakan kedua jenis perubahan ini adalah apakah suatu perubahan menghasilkan zat baru atau tidak.

Perubahan fisik adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru. Ini berarti bahwa susunan atom dalam molekul tidak berubah. Sebaliknya, dalam perubahan kimia, susunan atom dalam molekul berubah, menghasilkan zat baru.

Baca Juga :   Apakah Dengan Satu Pengamatan Dengan N Sampel, Penelitian Saya Bias atau Efisien? Jelaskan Jawaban Anda Secara Teoritis

Pengertian Perubahan yang Tidak Menghasilkan Zat Baru

Perubahan yang tidak menghasilkan zat baru adalah perubahan fisik. perubahan fisik termasuk perubahan fase (seperti pencairan es menjadi air atau penguapan air menjadi uap), penggilingan batu menjadi bubuk, penyusutan atau ekspansi objek polimer karena perubahan suhu, dan sebagainya. Penting untuk dicatat bahwa meskipun bentuk atau fase dari materi dapat berubah, komposisi kimianya tetap sama.

Baca Juga :   Fraksi Minyak Bumi yang Dapat Dimanfaatkan untuk Membuat Lilin Korek Api dan Bahkan Pengilap Adalah

Ciri Khas Perubahan yang Tidak Menghasilkan Zat Baru

Ada beberapa ciri khas yang membedakan perubahan fisik dari perubahan kimia. Misalnya, perubahan fisik biasanya mudah dipulihkan. Ini berarti bahwa kita dapat dengan mudah merubah materi kembali ke fase atau bentuk aslinya tanpa mengubah komposisi kimianya. Contohnya adalah memanaskan air hingga uap dan kemudian mendinginkannya kembali menjadi air.

Baca Juga :   Negara Kuratama pada Tahun 2019: Memperoleh GNP sebesar RP400 Triliun, dengan Penduduk Sebesar 80 Juta Jiwa. Berapa Pendapatan Per Kapita Negara Kuratama?

Perubahan fisik juga tidak mempengaruhi komposisi kimia dari materi. Ini dapat diilustrasikan dengan bahwa memecahkan kaca tidak akan mengubah komposisi kimianya, hanya bentuk dan ukurannya yang berubah.

Selain itu, perubahan fisik sering diidentifikasi oleh perubahan sifat fisik seperti bentuk, ukuran, warna, berat, atau fase. Namun, perubahan ini tidak mempengaruhi identitas kimia zat tersebut.

Baca Juga :   Sekumpulan Node Yang Terhubung Satu Sama Lain Melalui Pointer Disebut

Jadi, jawabannya apa?

Jawabannya adalah bahwa perubahan yang tidak menghasilkan zat baru adalah perubahan fisik. Ini adalah salah satu ciri khas perubahan, yang membedakannya dari perubahan kimia yang menghasilkan zat baru. Pertimbangan ini sangat penting dalam studi sains, khususnya kimia, karena memungkinkan kita untuk memahami dan memprediksi bagaimana zat bertindak dan berubah dalam berbagai kondisi.

Baca Juga :   Seorang Penderita Fungsi Hati Harus Menghindari Makanan Yang Mengandung Gula Mengapa Demikian?

Ikuti kami di GoogleNews

Pos terkait