Perubahan kimia adalah perubahan yang melibatkan transformasi substansi menjadi substansi lain. Perubahan ini biasanya melibatkan reaksi kimia, yang dihasilkan dari proses pembentukan dan pemutusan ikatan kimia. Dalam konteks ini, kita akan membahas tentang fenomena di mana sepotong pita magnesium berwarna abu-abu dibakar dan kemudian menghasilkan serbuk putih.
Pertanyaan: Mengapa merupakan Contoh Perubahan Kimia?
Konsep perubahan kimia dapat dilihat jelas melalui eksperimen pembakaran magnesium. Ketika magnesium dibakar, ia mengalami perubahan dari bentuk asalnya (pita magnesium berwarna abu-abu) menjadi produk baru yaitu oksida magnesium, yang memiliki penampilan fisik berbentuk serbuk putih.
Melanjutkan, pembakaran magnesium dapat diilustrasikan melalui persamaan reaksi kimia berikut:
2 Mg (s) + O2 (g) → 2 MgO (s)
Elemen magnesium (Mg) bereaksi langsung dengan oksigen (O2) dalam udara saat terbakar untuk membentuk oksida magnesium (MgO). Penanda “(s)” menunjukkan bahwa zat tersebut dalam keadaan padat.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa ini dianggap sebagai perubahan kimia:
1. Terjadinya Pembentukan Produk Baru
Disaat pita magnesium di bakar, magnesium bereaksi dengan oksigen yang ada di udara membentuk oksida magnesium. Oksida magnesium ini berbeda baik dalam sifat maupun dalam komposisi kimia dari pita magnesium asalnya. Karena kita memiliki zat baru yang berbeda dari zat awal, maka ini merupakan perubahan kimia.
2. Terjadi Perubahan Energi
Energi diperlukan untuk memulai reaksi (energi aktivasi), dan energi dikeluarkan dalam bentuk cahaya dan panas saat reaksi pembakaran terjadi. Pengeluaran energi ini juga menegaskan bahwa perubahan kimia telah terjadi.
3. Tidak Bisa Dipulihkan
Perubahan yang terjadi tidak bisa dibalik. Sekali magnesium telah bereaksi dengan oksigen untuk membentuk oksida magnesium, maka reaksi tidak dapat dibalik. Hal ini menunjukkan bahwa ini adalah perubahan kimia.
Maka dari itu, fenomena tersebut merupakan contoh perubahan kimia, menghasilkan produk baru, mengubah energi dan juga tidak dapat dipulihkan.