Negara-negara ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) telah berupaya keras untuk memajukan dan mengembangkan bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di wilayah mereka. Kerja sama ini penting untuk memenuhi tantangan bersama, termasuk peningkatan pendidikan sains dan teknologi, peningkatan kemampuan penelitian dan pengembangan, serta menciptakan inovasi yang mengarah pada peningkatan produktivitas dan daya saing.
Peningkatan Pendidikan dan Literasi Sains dan Teknologi
Salah satu cara utama negara-negara ASEAN mencapai ini adalah melalui peningkatan kualitas dan akses terhadap pendidikan sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM). Negara-negara anggota telah mengimplementasikan berbagai program dan kebijakan untuk memperkenalkan dan mempromosikan pendidikan STEM dari usia dini. Misalnya, Filipina telah menanamkan pendidikan STEM dalam kurikulum mereka sejak tahun 2018.
Selain itu, banyak negara ASEAN telah mengimplementasikan program untuk meningkatkan literasi digital di antara penduduknya. Misalnya, Singapura telah meluncurkan Smart Nation Initiative, yang bertujuan untuk memanfaatkan teknologi digital, jaringan, dan big data untuk menciptakan peluang bagi warga dan bisnis.
Reorientasi ke Penelitian dan Pengembangan
Setiap negara anggota ASEAN memiliki badan penelitian nasional mereka sendiri yang mengkoordinasikan dan mendanai penelitian dalam berbagai bidang, termasuk sains dan teknologi. Misalnya, Thailand memiliki National Research Council of Thailand (NRCT), sementara Indonesia memiliki Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Kerjasama Internasional
Salah satu aspek utama dalam pemberdayaan masyarakat dan penguatan komunitas ASEAN dalam IPTEK adalah kerjasama internasional. Negara-negara anggota ASEAN telah berkomitmen untuk kerjasama regional dan internasional dalam sains dan teknologi.
ASEAN Science and Technology Fellowship adalah salah satu contoh inisiatif ini. Program ini memberi kesempatan kepada peneliti muda untuk bekerja dalam penelitian, pengembangan, dan implementasi kebijakan yang berfokus pada tujuan-tujuan ASEAN dan membantu membangun kapasitas sains dan teknologi di tingkat regional.
Singkatnya, peran utama ASEAN dalam membangun masyarakat dan komunitas di bidang sains dan teknologi adalah melalui pendidikan dan literasi, promosi penelitian dan pengembangan, dan kerjasama internasional. Semua ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat ASEAN dan membuat komunitas ini semakin kuat dan berdaya saing. Semoga melalui upaya ini, ASEAN dapat menjadi pemimpin global dalam ilmu pengetahuan dan teknologi di masa depan.