Tutup
For You

Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu

×

Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu

Sebarkan artikel ini
Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu
Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu
   

Domainjava.com - Berikut penjelasan Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu, salah satu artikel yang paling populer di tags.

Penelusuran terkait Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu kami sajikan di artikel ini lengkap.

Bagi pembaca Domainjava.com yang ingin megetahui Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu bisa klik di kategori For You yang ada di blog sederhana ini.

Dengan membaca artikel kami yang berjudul Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu kami berharap anda mendapat jawaban yang sesuai harapan. Dari pada penasaran, yuk langsung simak dibawah ini.      

Wacana, dalam konteks komunikasi dan bahasa, adalah suatu pembicaraan atau tulisan yang memiliki struktur dan kejelasan tema tertentu. Wacana bermacam-macam, dapat berbentuk berita, pidato, pembicaraan sehari-hari, cerita, dan lain-lain. Cara penyampaian wacana sangat berkaitan dengan media yang digunakan. Secara umum, ada dua cara penyampaian wacana berdasarkan media penyampaiannya, yaitu melalui lisan dan tulisan.

Wacana Lisan

Wacana lisan adalah pembicaraan atau pidato yang disampaikan secara langsung oleh penuturnya. Dalam wacana lisan, interaksi antara penutur dan pendengar terjadi secara langsung dan real time. Oleh karena itu, komunikasi nonverbal juga turut andil penting dalam penyampaian wacana lisan. Ekspresi wajah, gestur tubuh, intonasi suara — semuanya memberikan nuansa dan makna tambahan dalam wacana.

Iklan
Baca Juga :   Jepang Mengimpor Minyak Bumi dari Indonesia sebagai Bahan Baku Industrinya, Sementara, Indonesia Mengimpor Barang-Barang Industri Jepang, Seperti Motor, Mobil, dan Berbagai Barang Lainnya, untuk Kebutuhan Penduduknya. Hal Ini Merupakan contoh Faktor Pendukung Interaksi Keruangan Yaitu…

Wacana lisan biasanya dijumpai dalam situasi seperti:

  • Pidato dalam acara resmi
  • Pembicaraan dalam diskusi kelompok
  • Ceramah publik
  • Presentasi dalam pertemuan bisnis atau akademik
  • Obrolan atau perbincangan sehari-hari

Wacana lisan memiliki keuntungan interaksi langsung, penyesuaian pesan secara real time berdasarkan respons pendengar, dan penggunaan bahasa nonverbal. Namun, wacana lisan juga memiliki kelemahan seperti dapat terlupa karena tidak terekam permanen dan berpotensi terjadinya salah pengertian karena minimnya dokumentasi.

Baca Juga :   Suatu Sikap Lebih Mementingkan Diri Sendiri serta Tidak Mau Tahu Tentang Kepentingan Orang Lain Dinamakan

Wacana Tulis

Di sisi lain, wacana tulis adalah wacana yang disampaikan melalui media cetak atau elektronik dengan menggunakan kata atau kalimat yang ditulis. Wacana tulis bisa berupa buku, artikel, laporan, surat elektronik, pesan teks, dan sebagainya. Wacana tulis terdokumentasi dengan baik dan tahan lama, memungkinkan pembaca untuk mengakses dan memahaminya kapan pun dibutuhkan.

Baca Juga :   Alat yang Berfungsi untuk Mengetahui Ada Atau Tidaknya Arus Listrik yang Mengalir Dalam Suatu Rangkaian Adalah

Berikut adalah beberapa contoh situasi di mana wacana tertulis sering ditemui:

  • Buku teks atau referensi pendidikan
  • Artikel ilmiah atau berita
  • Laporan penelitian atau proyek
  • Surat, email, atau pesan teks

Wacana tulisan memiliki keunggulan seperti dapat disimpan dan dibaca kembali, kemudahan dalam menyebarkan informasi ke audience yang lebih luas, dan kepresisian dalam penyampaian pesan. Namun, wacana tulis tidak memberikan ruang untuk interaksi langsung dan mungkin terasa kurang personal dibandingkan wacana lisan.

Baca Juga :   Selain Membantu Pelayanan di Rumah Sakit Semakin Nyaman dan Efisien, Iptek Juga Menimbulkan Dampak Negatif dalam Bidang Kedokteran, Yakni…

Secara keseluruhan, baik wacana lisan maupun tulis memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pemilihan metode penyampaian wacana sangat bergantung pada tujuan komunikasi, situasi, dan audiens yang dituju.

Demikian pembahasan Domainjava.com tentang Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu, terimakasih dan semoga bermanfaat. Sampai berjumpa kembali di postingan selanjutnya.

Penulis : Domain java

Editor : Domainjava.com

Sumber : Dari berbagai sumber terpercayaDisclaimer

Disclaimer: Artikel tentang Berdasarkan Media Penyampaiannya, Ada Dua Cara Penyampaian Wacana, Yaitu dihasilkan dengan bantuan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan disusun untuk tujuan edukatif. Apabila terdapat kesalahan atau ketidaksesuaian informasi, hal tersebut bukan merupakan kesengajaan dari penulis. Mohon digunakan sebagai referensi awal dan tetap disarankan untuk melakukan verifikasi lebih lanjut.