Sebagai sebuah bangsa yang memiliki keberagaman budaya dan etnik, Indonesia memilih Pancasila sebagai dasar dan ideologi bangsa. Pancasila, yang melambangkan lima prinsip dasar, mewakili visi dan aspirasi bangsa Indonesia dan menjadi penjaga identitas dan kesatuan bangsa. Dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara, Pancasila harus dijadikan sebagai pedoman, dan hal ini mendasari pentingnya mencontoh keteladanan dari tokoh nasional dalam mewujudkan nilai-nilai Pancasila.
Soekarno
Soekarno, sebagai Bapak Proklamator dan Presiden RI pertama, adalah contoh tokoh yang berhasil mewujudkan nilai-nilai Pancasila. Dia mengedepankan asas persatuan dan kebhinekaan melalui konsep “Bhinneka Tunggal Ika”.
Contoh konkret dari Soekarno dalam mewujudkan nilai Pancasila melalui sejarahnya dalam mempersatukan berbagai suku dan agama dalam sebuah bendera merah putih dan lambang garuda. Ini menunjukkan komitmennya terhadap sila ke-3 “Persatuan Indonesia” dan sila ke-4 “Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan”.
Gus Dur
Abdurrahman Wahid atau yang lebih dikenal dengan Gus Dur juga merupakan tokoh nasional yang memberikan keteladanan dalam mewujudkan nilai Pancasila. Sebagai seorang pemimpin spiritual dan Presiden Indonesia, Gus Dur menunjukkan sikap toleransi dan penghargaan terhadap kebhinekaan.
Gus Dur dikenal akan sikapnya yang sangat berpengaruh dalam merawat pluralisme dan toleransi antarumat beragama di Indonesia, yang mencerminkan sila pertama “Ketuhanan Yang Maha Esa” dan sila kedua “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”. Kisah konkret yang dapat diterapkan adalah bagaimana Gus Dur menyuarakan hak dan keadilan untuk minoritas dan banyak melakukan tindakan sosial bagi kaum yang tidak mampu.
Mohammad Hatta
Mohammad Hatta, sebagai Bapak Proklamator dan Wakil Presiden RI pertama, telah dengan jelas menunjukkan sikapnya yang menjunjung tinggi kemerdekaan, ketidakbergantungan, dan keadilan sosial, sehingga mencerminkan nilai-nilai Pancasila, terutama sila ke-2 dan sila ke-5.
Contoh nyata dari perjuangan Hatta adalah peran aktifnya dalam memajukan koperasi sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat. Ini menunjukkan komitmen beliau terhadap sila ke-5 Pancasila, “Keadilan Sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia”.
Ketiga tokoh ini telah menunjukkan bagaimana nilai-nilai Pancasila bisa diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari; dengan mencintai persatuan dan keberagaman, menghargai hak asasi manusia, serta memperjuangkan keadilan sosial dan demokrasi. Nilai-nilai Pancasila bukan hanya patut ditiru, tetapi harus menjadi bagian dari apa yang kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Keberhasilan mewujudkan Pancasila hampir selalu tercermin dalam karakter dan tindakan dari tokoh-tokoh nasional tersebut.